Tindakan Allah dan Respons Umat
Zakharia 8 : 14 – 17
Tak selamanya mendung itu kelabu. Tujuh
puluh tahun Yehuda berada di pembuangan di Babilonia. Namun, Tuhan
tetap mengingat mereka sebagai bangsa yang harus menjadi berkat bagi
bangsa-bangsa lain, sebagaimana janji berkat yang pernah diucapkan-Nya
kepada Abraham (Kej 12:3).
Pemulihan yang dikerjakan Allah harus direspons dengan pertobatan dan pembaharuan hidup umat Allah. Hal itu harus dibuktikan dalam berbicara yang benar dan jujur, taat hukum, tidak merancang kejahatan terhadap orang lain serta tidak bersumpah palsu.
Pemulihan yang dikerjakan Allah harus direspons dengan pertobatan dan pembaharuan hidup umat Allah. Hal itu harus dibuktikan dalam berbicara yang benar dan jujur, taat hukum, tidak merancang kejahatan terhadap orang lain serta tidak bersumpah palsu.
Namun, praktek membuktikan, banyak orang
hanya mau yang bagus-bagus saja. Mereka suka berdoa memohon pertolongan
dan berkat Allah, tetapi kelakuan mereka tidak berubah. Banyak gosip
dan pengunjingan menjadi makanan sehari-hari, banyak pelanggaran hukum
dianggap sebagai hal biasa, termasuk mereka yang kenal hukum sekalipun
orang tidak puas bila keinginannya tidak terkabul kendati dilakukan
dengan cara-cara yang licik, dan masih banyak orang yang gemar
bersumpah palsu, dan lupa bahwa sumpah yang mengikat Tuhan dalam
perkataan, sebenarnya bisa menjadi bencana bagi orang lain, padahal
Tuhan adalah Maha mengetahui segalah gerak gerik kehidupan dan tidak
dapat diintervensi dalam tindakan-Nya. Karena itu, berbuatlah yang baik
dan cintailah sesamamu. Dengan berbuat demikian, kita bebas melakukan
apa saja dan hidup kita selalu terarah untuk memuliakan Tuhan. Amin
Doa : Ya Tuhan,
biarlah kami mengerti maksud-Mu, sehingga kami akan berupaya mengabdikan
diri kami bagi kemaslahatan/kebaikan banyak orang dan bagi kemuliaan
nama Tuhan. Demi Kristus, kami berdoa. Amin
Tweet |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar