Mewaspadai Kesuksesan dan Kelimpahan
Matius 4 : 8 – 11
Berbagai cara dilakukan iblis untuk
menjatuhkan kehidupan manusia. Jika gagal dengan cara yang satu, maka ia
akan mencari cara yang lain. Jika dengan tawaran pemuasan nafsu
kedagingan, kesombongan atau keangkuhan tidak berhasil, maka ia pun
mencari celah yang lain. Sebagaimana ketika untuk yang ketiga kalinya
iblis mencobai Yesus adalah melalui kesuksesan dan kelimpahan. Iblis
mengetahui bahwa banyak orang yang jatuh ketika ia marasa sukses dan
bekelimpahan. Bertolak belakang dengan situasinya ketika sementara
berada di dalam kekurangan dan penderitaan seorang begitu akrab hidup
bersama dengan Tuhan. Akan tetapi disaat ia mengalami kesuksesan dan
kelimpahan harta maka hatinya tidak lagi betuju kepada Tuhan.
Kita belajar dari apa yang diteladankan
Yesus ketika Ia ditawarkan kemegahan kerajaan-kerajaan dunia yang akan
diserhkan iblis kepada-Nya jika Ia menyembah dan sujud di hadapan iblis,
ditolak dengan tegas oleh Yesus sebab Ia tidak gila kekuasaan dan bagai
Yesus satu-satunya yang patut disembah dan berbakti hanyalah kepada
Tuhan Allah.
Demikian halnya kehidupan ini begitu
banyak orang yang berlaku tidak setia bahkan kenikmatan harta dunia ini,
segala cara mengambil hak yang buka menjadi haknya, saling memperdayai
bahkan saling membinasakan, telah terjadi hal-hal yang lumrah dalam
kehidupan ini.
Manusia sering menjadi lupa diri dan
kian terlena oleh harta, tahta, dan segala keinginannya sehingga secara
perlahan tanpa disadari telah menguba arah kehidupannya, hatinya mulai
berubah ia tidak lagi mengindahkan kehendak Tuhan dan lebih menuruti
segala keinginan hatinya. Yesus Kristus telah menujukan kepada kita
bagaimana menangkal segala bujuk rayu si jahat (iblis), Yesus
mengahadapai itu dengan kerendahan hati yang dilandasi oleh kasih-nya
kepada Allah, demikian pula kiranya dengan kita di dalam menghadapi
semua cobaan tersebut. Sambil mengingat bahwa Allah sekali-kali tidak
akan pernah meninggalkan kita, Dia selalu ada bersama kita. Amin
Doa : Ya Tuhan,
begitu mempesona yang ditawarkan dunia ini, seakan tak kuasa menolaknya.
Tapi kami percaya tidak ada yang lebih indah selain hidup didalam-Mu,
bimbinglah dan teguhkanlah kami. Amin
Tweet |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar